Bronjong merupakan anyaman yang terbuat dari kawat yang memiliki banyak sekali fungsi diantaranya adalah sebagai penahan longsor, erosi, dan masih banyak lagi. Bronjong natinya dapat diisi dengan batu agar bronjong dapat menjalankan fungsinya secara maksimal. jIka kemarin kita telah membahas mengenai bronjong kawat pabrikasi, kali ini kita akan membahas lebih dalam mengenai bronjong kawat manual.
Apa Itu Bronjong Kawat Manual?
Sesuai dengan namanya bronjong kawat manual adalah bronjong kawat yang dalam proses pembuatannya masih manual. Atau sederhananya tidak menggunkan mesin dalam pembuatan melainkan masih menggunakan tenaga manusia dalam proses pembuatannya.
Mungkin bagi sebagian orang masih merasa binggung dalam memutuskan menggunakan bronjong. Karena jenisnya yang cukup banyak. Namun, sebenarnya dari segi kualitas keduanya tidak terlalu berbeda, keduanya sama-sama menggunkan bahan yang berkualitas dan memenuhi standart nasional Indonesia.
Sebenarnya yang membedakan antara Bronjong Pabrikasi dan Bronjong Manual adalah dari segi ukuran mesh ( lubang bronjong ). Jika bronjong pabrikasi memiliki ukuran yang terpatok sesuai dengan ukuran mesinnya, bronjong manual bisa melakuakan pre-order sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Namun, jangan khawatir untuk segi kerapihan dan kekuatan bronjong manual sama kuatnya dengan bronjong pabrikasi karena diproses oleh tenaga ahli yang berpengalaman selama bertahun-tahun dalam bidangnya. Jadi, sesuaikan saja kebutuhan anda dengan bronjong yang akan digunakan.
Spesifikasi Bronjong Manual
Tipe | Dimensi (m) | Kawat Sisi | Kawat Anyam | Lubang Mesh |
A | 2 x 1 x 0.5 | 3.1 mm | 2.7 mm | 20 cm |
B | 2 x 1 x 0.5 | 3.1 mm | 2.7 mm | 17 cm |
C | 2 x 1 x 0.5 | 3.1 mm | 2.7 mm | 13 cm |
D | 2 x 1 x 0.5 | 3.1 mm | 2.7 mm | 11 cm |
Untuk mengetahui Info Lebih Lanjut Memngenai Bronjong, Silahkan Hubungi:
No Hp/Wa : 0857 4089 9390
Facebook: langitbirugroup